MIMBARJUMAT.COM – Fenomena langka kembali terjadi di Arab Saudi. Kawasan Jabal Al-Lawz yang berada di wilayah Tabuk, Arab Saudi utara kini diselimuti hujan salju lebat pada Rabu, menandai turunnya salju pertama sepanjang tahun 2025.
Peristiwa ini menghadirkan pemandangan kontras yang memukau, ketika pegunungan terjal di tengah kawasan gurun berubah menjadi lanskap putih bak negeri musim dingin.
Hujan salju di Jabal Al-Lawz terjadi bersamaan dengan kabut tebal yang menyelimuti dataran tinggi serta hembusan angin kencang. Suhu udara dilaporkan turun drastis hingga mencapai minus 4 derajat Celsius.
Baca Juga:Harga Emas Antam 2026 Diprediksi Tembus Rp2,8 Juta per Gram!Harga Emas Antam Hari Ini Stabil di Rp 2,47 Juta per Gram, Cek Daftar Lengkapnya Di Sini!
Kondisi cuaca ekstrem ini membuat kawasan tersebut tampak berbeda dari biasanya, menghadirkan nuansa dingin yang jarang dijumpai di wilayah Timur Tengah yang dikenal beriklim kering.
Salju tidak hanya turun di Jabal Al-Lawz, tetapi juga meliputi sebagian dataran tinggi Tabuk dan kawasan Trojena. Pegunungan yang umumnya berwarna cokelat keemasan kini tertutup lapisan putih, menciptakan panorama alam yang menakjubkan.
Fenomena ini pun segera menarik perhatian warga lokal dan wisatawan yang datang untuk mengabadikan momen langka tersebut melalui foto dan video.
Jabal Al-Lawz sendiri memiliki ketinggian sekitar 2.580 meter di atas permukaan laut. Nama gunung ini berarti “gunung almond” dan dikenal sebagai salah satu lokasi di Arab Saudi yang hampir setiap tahun berpotensi mengalami hujan salju. Keunikan inilah yang membuat Jabal Al-Lawz kerap menjadi magnet wisata musiman, terutama saat suhu ekstrem melanda wilayah utara kerajaan.
Sementara itu, Pusat Meteorologi Nasional Arab Saudi (NCM) melaporkan bahwa peluang turunnya salju ringan dan terbentuknya embun beku masih terbuka di beberapa wilayah dataran tinggi, termasuk Tabuk, Hail, serta bagian timur laut kawasan Madinah.
Kondisi langit diperkirakan bervariasi, dari cerah berawan hingga berawan tebal, disertai potensi hujan dan badai petir di wilayah barat dan barat daya. Selain itu, cuaca ekstrem juga diprediksi melanda wilayah lain seperti Riyadh, Provinsi Timur, dan Perbatasan Utara.
Badai petir dengan intensitas sedang hingga lebat berpotensi memicu banjir bandang, hujan es, serta angin kencang. Curah hujan sedang diperkirakan turun di Tabuk, Al-Jouf, Hail dan Qassim dengan kemungkinan munculnya kabut di sejumlah area.