mimbarjumat – BBM Shell yang sebelumnya sempat sulit ditemukan di beberapa wilayah akhirnya kembali tersedia di sejumlah SPBU, dan kabar ini langsung disambut lega oleh para pengendara yang sudah beberapa hari kesulitan mencari bahan bakar alternatif selain Pertamina. Informasi mengenai normalisasi pasokan ini diperoleh dari keterangan beberapa operator SPBU, namun sebagian datanya tetap perlu diverifikasi karena belum ada rilis resmi menyeluruh dari pihak Shell.
Menurut sejumlah petugas lapangan, keterlambatan distribusi diduga dipengaruhi oleh faktor logistik dan penyesuaian pasokan, meski detail penyebab pastinya masih harus dikonfirmasi lebih lanjut. Mereka menyebut bahwa pengiriman sudah kembali berjalan sejak akhir pekan lalu, dan indikasinya terlihat dari antrean kendaraan yang mulai kembali stabil.
Beberapa pengendara mengaku sempat kesulitan mendapatkan produk seperti Shell Super dan Shell V-Power, dan mereka terpaksa beralih sementara ke BBM lain dengan spesifikasi berbeda. Kini, setelah stok mulai tersedia kembali, para pengguna BBM Shell merasa lebih nyaman karena bisa kembali memakai bahan bakar yang sesuai kebutuhan kendaraannya meskipun informasi sebaran SPBU mana saja yang sudah terisi ulang masih perlu dicek kebenarannya.
Baca Juga:Ramalan Zodiac Capricorn: Kejutan Besar Menanti Akhir Tahun IniHarga dan Spesifikasi Toyota Veloz Hybrid: MPV Masa Depan Keluarga Indonesia
Pengelola SPBU Shell di beberapa titik mengatakan bahwa peningkatan permintaan juga memicu terjadinya kelangkaan sementara, dan situasi tersebut cukup membuat alur pelayanan menjadi kurang optimal. Dengan suplai yang telah masuk kembali, mereka memastikan operasional berjalan normal, meskipun ada beberapa lokasi yang dilaporkan masih menunggu pengiriman lanjutan dan hal ini juga butuh verifikasi.
Di beberapa kota besar, antrean kendaraan terlihat kembali tertib setelah sebelumnya memanjang akibat stok BBM Shell yang kosong, dan kondisi ini menandakan bahwa suplai memang sudah mulai pulih. Meski begitu, sebagian pengendara menyebut bahwa belum semua varian BBM tersedia lengkap di setiap SPBU, dan informasi ini masih bersifat laporan lapangan yang perlu diverifikasi.
Shell Indonesia belum mengeluarkan pernyataan resmi detail mengenai penyebab utama kelangkaan dalam beberapa hari terakhir, dan hal ini membuat sebagian informasi yang beredar di media sosial perlu disikapi dengan hati-hati. Namun, mereka disebut-sebut telah memastikan distribusi kembali normal melalui keterangan internal SPBU yang beredar, walaupun data ini tetap harus ditelusuri kembali kebenarannya.
