Siap-Siap Keringat Dingin! Ini Rute Penuh Adrenalin ke Terasering Panyaweuyan

rute ke terasering panyaweuyan
Simak ulasan rute ke Terasering Panyaweuyan yang ada di Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka. Foto: Terasering Panyaweuyan - mimbarjumat.com
0 Komentar

MIMBARJUMAT.COM – Terasering Panyaweuyan itu kayak harta karun di atas bukit, dan dataran tinggi Kabupaten Majalengka seolah menyembunyikannya dengan sangat apik.

Untuk sampai ke permadani hijau yang luar biasa indah di kaki Gunung Ciremai ini, kita mesti melewati rute yang lumayan bikin deg-degan.

Jujur saja, perjalanannya itu sama serunya dengan pemandangan di sana! Yuk, kita bedah jalur petualangan yang bikin penasaran ini.

Baca Juga:Ke Majalengka, Jangan Lupa Berkunjung dan Nikmati Durian SinapeulRumah Makan Sunda di Majalengka, Nikmati Kuliner Khas dengan Suasana Berbeda

Start Awal Mau Lewat Mana?

Intinya, Panyaweuyan ada di daerah Argapura. Karena nggak ada angkutan umum yang nyampe sana, kita wajib bawa kendaraan sendiri. Nah, rute awalnya beda-beda tergantung kita datang dari mana.

Dari Tol Cipali

Kalau Kamu datang dari Jakarta, Bandung, atau Cirebon via tol, ini cara paling cepet:Keluar Tol Pilih Kertajati. Lanjutannya Dari situ, Anda tinggal gaspol menuju Kota Majalengka dan langsung cari arah ke Kecamatan Argapura.

Gaya Jalur Awalnya smooth kayak jalan tol, tapi begitu masuk Majalengka dan mulai naik ke gunung, siap-siap aja ketemu belokan dan tanjakan yang mulai “nakal”.

Dari Kota Majalengka (Pilihan Rute Lokal)

Kalau Kamu udah ada di kota Majalengka, ada dua jalur yang sering dipakai:

Jalur Cigasong (Pilihan Santai Buat Mobil) Biasanya disarankan kalau bawa mobil keluarga. Dari Bundaran Cigasong ambil arah Maja. Jalannya lumayan lebar, jadi nggak terlalu stres kalau papasan.

Jalur Sukahaji (Potong Kompas) Rute ini lebih cepat tapi lebih sempit dan tikungannya lebih tajam. Cocok buat yang udah terbiasa bawa motor atau mobil kecil dan mau cepet sampai.Ujian Sebenarnya Manuver di Argapura, Inilah inti dari petualangan ini. Setelah Anda melewati area Argapura, jalurnya langsung berubah 180 derajat.

Jalur Pendakian yang Bikin Ngegas Di sini, jalanan bukan cuma miring, tapi super curam. Anda harus benar-benar yakin dengan kondisi mesin dan kemampuan Anda mengendalikan setir.

Baca Juga:Lagi Viral! Tempat Glamping Paling Estetik di Majalengka: Staycation di Kaki Gunung CiremaiCicipi Rumah Makan Sunda di Majalengka, Pengalaman Makan Berbeda

Tanjakan “Ngajak Berantem”: Seringkali tanjakannya lumayan panjang dan terjal. Wajib banget pakai gigi rendah biar mesin kuat narik dan nggak ngeden. Tikungan Tajam Jalanan meliuk-liuk mengikuti punggung bukit. Jangan ngebut! Fokus dan antisipasi kendaraan dari arah berlawanan itu penting banget.

0 Komentar