Alquran, Sains dan Teknologi, Benarkah Persepsi Islam Tidak Mendukung Sains?

islam sains dan teknologi
Islam, sains dan teknologi tidak bisa dipisahkan. Foto ilustrasi Al Khawarizmi/Ist - mimbarjumat.com
0 Komentar

MIMBARJUMAT.COM – Alquran tidak secara spesifik menyebut kata teknologi dalam ayat maupun terjemahan.

Apakah benar terkait dengan persepsi bahwa Islam tidak mendukung sains dan teknologi?

M Quraish Shihab mengungkapkan pandangannya terhadap persepsi tersebut.

Menurut dia, teknologi lahir dari pengamatan terhadap fenomena alam.

“Allah mengatakan dalam Alquran, bahwa Allah menundukkan buat kamu apa yang ada di langit dan di bumi,” katanya.

Kemudian dilanjutkan; “Allah memerintahkan kamu untuk memperhatikan alam raya.”

“Allah juga memerintahkan untuk membaca dan meneliti.”

Baca Juga:Apakah Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026? Hitung-hitungan Terbaru dan Peluang Garuda di Round 4Wajib Cobain 5 Rekomendasi Seafood Lezat di Indramayu!

Dijelaskan Quraish Shihab, perintah-perintah ini, kalau diterapkan, itulah yang menghasilkan teknologi.

Sebab, teknologi adalah kemampuan manusia menciptakan alat melalui pengetahuannya. Sehingga alam raya ini, bagaikan tunduk kepadanya.

“Keterbatasan pandangan manusia, melalui teknologi bisa melebar dan meluas,” katanya di Acara Shihab & Shihab, dikutip mimbarjumat.com, Kamis, 25, September 2025.

Persepsi Islam Tidak Mendukung Teknologi

Menurut Quraish Shihab, persepsi bahwa Islam tidak mendukung teknologi tersebut jauh dari kebenaran.

“Kita lihat kemajuan peradaban Islam itu, jauh sebelum Eropa. Bahkan Eropa pada saat itu, masih dalam kegelapan,” tuturnya.

Perkembangan peradaban Islam justru yang merambat sampai ke Eropa. Bedanya, di timur berhenti berkembang, tetapi di Eropa terus melaju.

“Itulah yang menyebabkan kita ketinggalan,” tuturnya.

Direktur Artificial Intelligence Literacy and Innovation Institute (ALII) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Khodijah Hulliyah PhD menjelaskan, Islam pernah berada di garis depan peradaban ilmu pengetahuan.

Baca Juga:Masuk Dalam Jajaran Reshuffle Kabinet Prabowo, Ini Profil Komjen Ahmad DofiriPantai di Indramayu Ada Apa Saja? Simak Rekomendasi Ini

“Islam memandang ilmu bukan sekadar alat memahami dunia fisik, tetapi mengenal Tuhan,” katanya di laman Kemenag.

Menurut dia, dalam isi Alquran banyak kata yang berasosiasi dengan sains dan teknologi.

Tuhan mengajak manusia berpikir, meneliti dan merenungkan ciptaan-Nya.

Kata ‘ilmu’ misalnya, disebut lebih dari 800 kali dalam Alquran. Oleh karena itu, pastilah perihal ilmu ini, menjadi sesuatu yang mendapatkan penekanan.

Tidak hanya ilmu, Alquran juga banyak mengulas mengenai nilai kejujuran, amanah, keadilan dan tanggung jawab seosial.

Bila dikaitkan, ilmu sains dalam Islam harus bertanggung jawab, menjunjung tinggi etika, dan nilai kemanusiaan.

Dalam sejarah peradaban Islam, beberapa ilmuwan terkemuka juga pernah dilahirkan.

0 Komentar